Skip to main content

Ingin Miliki 100 Private Jet Hingga Berpenghasilan 100 Miliar Per Hari, Ini 15 Deretan Kontroversi Wirda Mansur yang Ramai Disorot Netizen - Disebut Halu dan Tidak Rasional


Ustaz Yusuf Mansur beberapa saat lalu heboh jadi perbincangan usai videonya ramai diunggah akun-akun gosip. Di video tersebut ia terlihat marah dan menyinggung Paytren yang disebut membutuhkan dana sebesar 1 triliun.

Kini giliran sang putri Wirda Mansur yang disorot lantaran pernyataannya yang menyebut ada investor yang berminat membeli Paytren sebesar 4 triliun. Sosoknya yang sudah sarat kontroversi tentu saja bikin netizen meragukannya.

Berikut deretan kontroversi yang bikin Wirda Mansur selalu mendapat sorotan tajam netizen. Ada beberapa yang dianggap halu oleh netizen!


Sosok Wirda Mansur bisa dibilang selalu mencuri perhatian netizen dengan berbagai kontroversinya. Salah satunya terkait latar belakang pendidikannya yang dinilai cukup janggal.


Ia sempat mengaku menimba ilmu di University of Oxford. Tak hanya 1, ia juga mengaku kuliah di 4 universitas berbeda lho. Fakta tersebut awal mula terungkap dari akun LinkedIn-nya.


Terdapat netizen yang menyorotnya dan menilainya berbohong karena ia tak pernah kuliah di Oxford. Pada akhirnya Wirda mengaku bahwa ia sempat mengambil kuliah singkat di sana.


Menariknya, ia juga mengaku kuliah di 4 Universitas berbeda. Oxford, Raffles University, The university of Buckingham, dan institute Daarul Qur’an di Jakarta. Pengakuannya tersebut membuat netizen makin banyak mencibirnya.


Selain latar belakang pendidikan, Wirda juga disorot karena skor IELTS 8,5. Skor yang dinilai sudah tinggi, akan tetapi ia berambisi menyempurnakan skornya hingga 9. Di sisi lain, netizen menilai bahasa Inggris-nya ngawur karena terdapat kesalahan dalam salah satu caption-nya.


Wirda juga sempat meluncurkan Crypto Currency bernama I.Coin. yang membuatnya makin ramai dihujat adalah status Wirda yang dikenal sebagai anak salah satu ustaz kondang dengan MUI yang menerbitkan larangan terkait Crypto Currency.


Seperti yang diketahui dari video ayahnya yang kini sedang viral dan menyebut PayTren membutuhkan suntikan dana 1 triliun. Wirda memberikan pernyataan yang cukup bikin netizen bertanya-tanya. Ia menyebut ada investor besar yang berminat membeli Paytren sebesar 4 triliun.


"Investor ini gede banget, salah satu pioneer apps transportasi yang kalo disebut mereknya kalian pasti taulah siapa. Dengan tema pembicaraan: PayTren pengen dibeli sahamnya sekian persen dengan angka 4 triliun rupiah, dengan valuasi PayTren di tahun tersebut (2018)," bebernya.


Meski demikian, Wirda termasuk sosok yang ulet berbisnis. Ia merupakan CEO dan Founder dari MIllenial Anti Bokek (MAB). Namun, tampaknya usahanya yang ini menuai banyak kontroversi.


Bahkan ia diserang membernya sendiri karena komunitas tersebut tidak sesuai dengan ekspektasi membernya. Perlu diketahui, komunitas tersebut mengharuskan membernya untuk membayar sejumlah uang yang nantinya diganti dengan insight kiat-kiat berbisnis hingga sukses. Namun, sejumlah member merasa tak mendapat ilmu apa-apa.


Kontroversi memang agak susah lepas dari sosoknya. Bahkan dream book-nya pun tak luput dari nyinyiran netizen. Banyak yang menilai cita-citanya tidak rasional. Unggahan ini bahkan sangat ramai di twitter.


Terdiri dari 24 keinginan dan cita-cita, ternyata terdapat beberapa list yang dianggap tidak rasional.


Mulai dari memiliki 1000 perusahaan hingga harapan berpenghasilan 100 miliar per hari dicatat dengan jelas di buku tersebut. Salah satu yang dinilai tidak rasional adalah keinginannya untuk membeli 100 private jet.


Apabila diperhatikan dari daftar cita-cita ini, Wirda merupakan orang yang memiliki ambisi sangat besar. Namun sayangnya, netizen justru menyebutnya halu dan tidak rasional.


Itulah beberapa kontroversi Wirda Mansur yang bahkan salah satunya viral di twitter. Bagaimana menurut kalian?

(*)
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar