Skip to main content

Tak Ada yang Datang Saat Ulang Tahun, Percakapan Ayah dan Anak Ini Menguras Emosi


Pengalaman haru dialami oleh seorang pria saat perayaan hari ulang tahunnya

Pengalaman haru dialami oleh seorang pria saat perayaan hari ulang tahunnya. Awal mula ia hendak merayakan ulang tahunnya bersama teman-teman, namun tak ada seorang teman pun yang hadir. 

Padahal, pria tersebut telah mereservasi satu restoran.

Di tengah kesendiriannya menunggu teman-temannya, pria itu menerima telepon. Di ujung telepon, suara anaknya terdengar mengucapkan selamat ulang tahun. Pria itu lantas berbohong, mengatakan bahwa ia tengah merayakan ultah bersama teman-temannya, saat anaknya bertanya keberadaannya. 

Situasi itu terekam di video singkat yang diunggah oleh akun TikTok @naminara_indonesia. nampak di tayangan video, seorang pria mengenakan setelan jas berwarna kuning  terduduk seorang diri di sebuah restoran.

Sesekali ia mencoba melihat ponsel yang berada di hadapannya. 

"Jadi beberapa hari lalu, orang ini booking restoran buat rayain ulang tahunnya," tulis sang pemilik video.

Menunggu seorang diri, teman-temannya pun tak kunjung datang.

"Tahunya di hari H ngga ada yang datang. Kasihan banget," terusnya.

Perekam video yang merupakan seorang karyawan restoran pun menjadi saksi bisu atas pengalaman haru pria tersebut. 

"Dari awal dia sendirian, gue anterin menu tapi beliau bilang 'nanti saja mas, nunggu teman-teman saya'," imbuhnya.

Pria itu lantas mendapatkan panggilan telepon dari sang anak. Dalam mode loudspeaker, perbincangan bapak dan anak terasa haru. 

"Happy birthday ya," ucap sang anak.

"Makasih ya nak," balasnya.

"Papa lagi dimana?" tanyanya.

"Ini papa lagi di restoran," jawabnya.

"Papa lagi sama siapa?" tanya sang anak.

"Ini papa lagi sama teman-teman papa soalnya teman-teman papa lagi ngerayain ulang tahun papa," katanya, berbohong.

Percakapan bapak dan anak itu tetap berlanjut dan makin menguras emosi.

"Teman-teman papa sayang ngga sama papa?" tanyanya.

"Sayang dong, jadi kalau nanti sudah besar jadi seburuk apa pun adik diperlakukan, adik harus tetap baik ya nak, ya," pesannya.

"Oke, papa cepat pulang ya," ungkap sang buah hati

Di akhir percakapan dengan anaknya, pria itu mengaku tengah ditunggu teman-teman. Padahal, kala itu ia hanya duduk sendiri.

"Iya, nak. Nanti kalau papa sudah selesai pekerjaan, papa langsung pulang. Ini papa sudah dulu nih, soalnya teman-teman papa sudah pada nungguin papa. Baik-baik ya nak, ya," katanya.

"Oke, papa juga," balas si anak.

(*)
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar