Skip to main content

Video Detik-detik Ponsel Istri Pasha Ungu Dicuri di Acara PAN, Pelakunya Beraksi Sambil Joget-joget Terekam CCTV


Baru-baru ini beredar kabar soal video detik-detik ponsel istri Pasha Ungu, Adelia Wilhelmina dicuri di sebuah acara Partai Amanat Nasional (PAN). Video itu pun beredar di media sosial hingga viral dan menuai komentar para netizen. Dari tayangan video yang beredar, tampak seorang ibu-ibu mengenakan baju warna biru dan celana panjang warna hitam serta mengenakan jilbab warna biru berjoget-joget terekam CCTV, sedang mengambil ponsel milik istri Pasha Ungu. 

Ponsel tersebut diambil pelaku di atas meja ketika orang-orang sedang sibuk berjoget-joget di depan panggung. Kemudian, dari video tersebut pelakunya mengambil ponsel, lalu dimasukan ke tas dan pelaku membawa kabur ponsel tersebut.  

Sementara dari informasi yang beredar, soal kejadian tersebut, Pasha Ungu menuliskan ancaman saat membagikan video CCTV yang menjadi barang bukti kuat.

"Wahai ibu yang mencuri HP istri saya @adeliapasha tolong segera kembalikan hp istri saya ke tempat anda ambil semalam ya.. saya tunggu jam 3 sore ini.." tulis Pasha Ungu dalam unggahannya pada Rabu (5/10/2022), seperti yang dikutip tvonenews.com dari pemilik akun media sosial Instagram manaberita, Kamis (6/10/2022).

Tak hanya itu saja, akun media sosial itu juga jelaskan Pasha Ungu mengklaim sudah mengetahui nama dan alamat pelaku. Meski begitu, vokali Unggu itu tetap ingin si pelaku mengembalikan ponsel tersebut padanya.

"Alamat dan siapa ibu kami sudah tau.. jangan sampai dijemput.. anda tamu di tempat kami tapi bisa-bisanya niat anda malah nyolong.. enak nggak bu joget-joget trus mindik-mindik nyolong hp orang??" tegas mantan Wakil Wali Kota Palu tersebut seperti yang dikutip tvonenews.com kembali dari akun instagram tersebut.

Tak hanya Pasha Ungu saja, Istri Pasha Ungu, Adelia Wilhelmina Pasha juga berkomentar di instagram story pribadinya. Ia menuturkan bersyukur karena ponselnya kembali lagi. 

"Hay teman-teman, akhirnya Alhamdulillah ponsel aku kembali lagi ke tangan aku. Sempat kemarin hilang pas malam acara, tapi minta tolong untuk ngumpuli CCTV, ternyata ada yang ambil ponselnya. Sempat dicari juga, aku juga sempat lihat divine iphone, dan aku juga sempat cari ke mana-mana, tapi nggak ketemu juga, dan akhirnya aku minta tolong," katanya di instagram story pribadinya.

Ia juga sebutkan, akhirnya dirinya meminta tolong kepada kakaknya untuk melihat posisi nomor teleponnya dan dietemukan di kawasan Pasar Minggu. Singkat cerita, ia akui, dirinya temui yang mengambil ponselnya di Pasar Minggu serta menanyakan alasan mengapa si pelaku ambil ponselnya.

"Pelakunya takut untuk kembalikan dan ponselnya sempat dibuang di tong sampah gitu, untungnya aja nggak kehilangan. Dan akhirnya, pelaku ambil lagi ponselnya dan dikemnalikan lagi ke aku di kantor dan terus dia minta maaf dan pelaku mengaku tidak ada niat mencuri," ungkapnya. 

Sambungnya menjelaskan, pelaku mengaku bahwsanya ponsel tersebut dikira pelaku adalah ponsel miliknya. Namun, Istri Pasha Ungu mengaku tidak percaya dengan alasan pelaku. 

"Karena kelihatan sekali gerak-geriknya di CCTV bahkan ada temannya yang membantu untuk melihat kondisi di acara itu agar tidak ketahuan dan terlihat di CCTV, dan kelihatan gerak-geriknya untuk mengambil ponsel itu. Uda sempat juga dipanggil dan dikumpuli lagi tadi malam ya, karena sperti curiga aja, mungkin ada yang ambil dari satu di antara orang itu, tetapi kita nggak sempat ambil juga," ujarnya.

Kemudian, Istri Pasha Ungu itu pun mengucapkan akhirnya ponselnya bisa kembali lagi dan ponsel tersebut merupakan hal yang penting. Sebab, ia katakan, di ponsel tersebut merupakan data pekerjaan semua. 

"Tapi sudah diingatin sih sama daddy (Pasha) juga, hati-hati ya bu handphone-nya. Tetapi karena aku sering pelupa juga. Makanya sama Daddy nggak boleh lagi pergi sendiri," katanya.

Sumber : tvonenews.com

(*)
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar